YELLOW SERIES: Midnight Thoughts

Sunday, January 05, 2020 Chalista Putri Nadila 0 Comments



Halo semua, aku datang membawa tema baru yeyy. Karena udah lama banget rasanya gak update series ya. Bosen juga kalau series -ku cuman berputar antara “COFFEE TALK”, ”PLAYLIST SERIES”, dan “END YEAR SERIES” mulu. Jadi, “YELLOW SERIES” ini aku buat karena kesukaanku sama sajak-sajak indah gitu haha. Karena sering juga baca buku temanya kayak gitu, akhirnya aku terinspirasi untuk menuangkan ide-ide sajak singkatku disini aja, daripada gak ketampung kan ya. Nantinya series ini bakal berisi anatara 5-8 sajak aja per postingan.

Jadi seterusnya series ini akan punya tema berbeda di setiap postingannya. Gak melulu berkutat soal sajak romantic begitu. Dan sebagai pembukaan dari series ini, tema yang aku ambil cukup berat yaitu menyoal Midnight Thoughts. Aku milih tema ini karena keresahanku juga kalo setiap malem, apalagi pas pikiran sepi tuh sering banget kepikiran hal-hal aneh yang gak masuk akal. Semoga kalian enggak kayak aku gini ya, kalau pun ada yang berbagi keresahan yang sama kayak aku, semoga membaik dan stay positive terus pokoknya. Oke, langsung aja ya cuss….

midnight thoughts
i’m going to tell you about universe and shits.
i’m going to tell you about my midnight thoughts and shits.
but
would you believe? or
would you ignore?

               
black and white
                                ugh
                                black and white matching me perfectly
                                completing my saddest life beautifully

                society
                “hey, who hurt you?”
                “the judgmental society”

                act
i’m good at everything.
everyone keep their eyes on me.
but
act is too much for me.

you all
you all act like a friend to me.
you all act like knowing myself than whoever.
you all act like dominating me is easy.
the broken me?
you all act like nothing happening.

                                                Insecure
                                                Why I can’t be…
            Why I can’t be…
             And, why I can’t be…

Lie
i’m wondering
all over now
my whole life is a pack of lies

0 komentar: